Forum Komunikasi Riset dan Inovasi (FKRI) tahun 2024

Forum Komunikasi Riset dan Inovasi (FKRI) tahun 2024 dengan tema “Peningkatan Kerjasama dan Pendanaan dalam rangka Penguatan Ekosistem Riset dan Inovasi di Jawa Tengah” dilaksanakan pada 30 Oktober 2024 di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah.

Komitmen tersebut diperkuat dalam pasal 31 ayat 5 yang menyatakan bahwa “Pemerintah memajukan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dengan menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia”. Selanjutnya, dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dinyatakan bahwa IPTEK berperan sebagai landasan perencanaan pembangunan, meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan, meningkatkan kemandirian, serta memajukan daya saing dan memajukan peradaban.

Tantangan lain terkait kolaborasi adalah dilema perencanaan antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi. Perencanaan pada pemerintah daerah termasuk agenda riset dan inovasi dilakukan pada tahun sebelumnya (T-1), sedangkan perencanaan kegiatan riset dan inovasi di perguruan tinggi dilaksanakan di tahun berjalan (T-0). Dengan adanya gap waktu perencanaan kegiatan tersebut, maka sulit dilakukan sinkronisasi program dan kegiatan antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi.

Penguatan kolaborasi penting dilakukan sehingga hasil riset dan inovasi dapat didayagunakan untuk pembangunan daerah. Berdasarkan penjelasan tersebut, maka BRIDA Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Riset dan Inovasi Tahun 2024 dengan tema “Peningkatan Kerjasama dan Pendanaan dalam rangka Penguatan Ekosistem Riset dan Inovasi di Jawa Tengah”.

Kegiatan FKRI ini dimaksudkan untuk mengkomunikasikan agenda kolaborasi riset dan inovasi di Jawa Tengah antar stakeholder. Harapannya, kegiatan ini dapat memberikan output berupa dokumen identifikasi kebutuhan riset dan inovasi sesuai permasalahan daerah serta komitmen kolaborasi antar stakeholder.

Forum Koordinasi Infrastruktur Riset dan Inovasi di Wilayah Pengembangan Purwomanggung dengan tema “Optimalisasi Produktivitas Pertanian dan Perkebunan melalui Mekanisasi serta Strategi Pengembangan Agrowisata di Wilayah Purwomanggung”

Temanggung, 2024 – Forum Koordinasi Infrastruktur Riset dan Inovasi dengan tema “Optimalisasi Produktivitas Pertanian dan Perkebunan melalui Mekanisasi serta Strategi Pengembangan Agrowisata di Wilayah Purwomanggung” telah sukses digelar di Aula Progo, Bappeda Kabupaten Temanggung.

Acara ini menghadirkan narasumber dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Provinsi Jawa Tengah serta Komite Ekonomi Kreatif Provinsi Jawa Tengah. Diskusi dipandu oleh Sekretaris Bappeda Kabupaten Temanggung.

Forum ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Temanggung, berbagai unsur OPD di Wilayah Pengembangan Purwomanggung, komunitas ekonomi kreatif, unsur petani muda, serta komunitas lingkungan hidup di Kabupaten Temanggung.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk membahas strategi peningkatan produktivitas pertanian dan perkebunan melalui mekanisasi, serta pengembangan agrowisata sebagai sektor potensial di wilayah Purwomanggung. Forum ini juga menjadi sarana bagi para peserta untuk bertukar pikiran dan pengalaman dalam rangka mendorong kemajuan sektor pertanian dan perkebunan di daerah tersebut.

Diharapkan, hasil dari forum ini dapat menghasilkan rekomendasi strategis yang dapat diimplementasikan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal melalui inovasi dan riset yang terintegrasi.

Snapinsta.app_464060612_444321768669742_7134442833162477248_n_1080

Forum pengembangan talenta dg tema peran dan partisipasi SDM masyarakat perkotaan

Semarang, 16 Oktober 2024 – BRIDA Provinsi Jawa Tengah menggelar kegiatan forum pengembangan talenta dengan tema “Peran dan Partisipasi SDM Masyarakat Perkotaan dalam Menciptakan Good Governance Berbasis IPTEK”. Acara ini berlangsung di Balai Kelurahan Wonodri, Kota Semarang.

Forum ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran serta partisipasi Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat perkotaan dalam membangun tata kelola pemerintahan yang baik dan berbasis Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Dengan adanya forum ini, diharapkan masyarakat perkotaan dapat lebih aktif dan terlibat dalam proses pemerintahan yang transparan dan akuntabel.

Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam mendorong sinergi antara pemerintah dan masyarakat, serta memperkuat komitmen bersama untuk menciptakan tata kelola yang lebih baik di Jawa Tengah. Forum ini juga menjadi ajang bagi para peserta untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dalam penerapan good governance.

Koordinasi untuk Analisis dan Perumusan Isu Strategis Penguatan Ekosistem Riset dan Inovasi

Yogyakarta, 2024 – Kepala Bidang Kebijakan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah BRIDA Provinsi Jawa Tengah beserta para staf melaksanakan koordinasi dengan Tim PPKK UGM Yogyakarta. Pertemuan ini berlangsung di Ruang Rapat FISIPOL UGM Yogyakarta.

Koordinasi ini bertujuan untuk melakukan analisis dan perumusan isu strategis dalam penguatan ekosistem riset dan inovasi. Fokus kegiatan adalah penyusunan Rencana Induk dan Peta Jalan Pemajuan IPTEK Daerah (RIPJ-PID) tahun 2025-2029.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen kedua pihak dalam meningkatkan kolaborasi dan strategi yang akan mendorong kemajuan IPTEK di Jawa Tengah. Diharapkan, hasil dari pertemuan ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam membangun ekosistem riset dan inovasi yang lebih kuat dan berkelanjutan di daerah.

Forum Koordinasi Optimalisasi Kebun Raya dengan tema “Kebun Raya sebagai Laboratorium Pengembangan Plasma Nutfah dan Pengayan Koleksi Ilmiah”

Wonosobo, 2024 – Forum Koordinasi Optimalisasi Kebun Raya dengan tema “Kebun Raya sebagai Laboratorium Pengembangan Plasma Nutfah dan Pengayaan Koleksi Ilmiah” telah sukses diselenggarakan di Pendopo Kabupaten Wonosobo.

Acara ini diawali dengan sambutan selamat datang dan laporan progres Kebun Raya Wonosobo oleh Bapak Drs. One Andang Wardoyo, M.Si – Sekda Kabupaten Wonosobo. Kegiatan kemudian dibuka oleh Plh. Kepala BRIDA Provinsi Jawa Tengah, menandai dimulainya diskusi yang sangat dinantikan.

Narasumber yang hadir dalam kegiatan ini adalah Priyono S.Hut (Kepala UPT Kebun Raya Baturaden – DLHK Provinsi Jawa Tengah) dan Suraji, S.T, M.Si (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Boyolali), dengan moderator acara Endang Lisdiyaningsih, S.Hut, MM (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Wonosobo).

Forum ini dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk OPD Pemkab Wonosobo, Bappeda/BRIDA Kota Semarang, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Purworejo, Kota Magelang, serta komunitas lingkungan hidup Kabupaten Wonosobo.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi kebun raya sebagai laboratorium pengembangan plasma nutfah dan pengayaan koleksi ilmiah, serta memperkuat sinergi antarinstansi dan komunitas dalam upaya konservasi dan pemanfaatan keanekaragaman hayati. Forum ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi strategis untuk pengembangan kebun raya di masa depan.

Rapat Koordinasi Pengembangan Kompetensi SDM IPTEK

Semarang, 13 September 2024 – BRIDA Provinsi Jawa Tengah menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) Pengembangan Kompetensi SDM IPTEK yang berlangsung di aula SMKN 1 Bawen, Kabupaten Semarang. Acara ini dibuka oleh Kepala BRIDA Provinsi Jawa Tengah yang saat ini menjabat sebagai Penjabat Bupati Cilacap.

Narasumber yang hadir dalam kegiatan ini antara lain Ibu Kadisdikbud Provinsi Jawa Tengah, Pakar dan praktisi Prof. Dr. Ir. Gembong, serta Kadisnakeswan Provinsi Jawa Tengah. Para peserta terdiri dari OPD terkait, perguruan tinggi, cabang dinas pendidikan Wilayah I sampai XIII, serta kepala SMK pertanian, peternakan, dan perikanan di Provinsi Jawa Tengah.

Tujuan dari rakor ini adalah untuk menyiapkan bahan kebijakan dan koordinasi peningkatan kapasitas serta kompetensi SDM di bidang pertanian. Hal ini bertujuan untuk mendukung Jawa Tengah sebagai penumpu pangan dan industri nasional, DUMP.

Kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan sinergi antara berbagai pihak dalam meningkatkan kompetensi SDM IPTEK di sektor pertanian, sehingga mampu menghadapi tantangan dan mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Jawa Tengah.

Rapat Pendahuluan (Desain Riset) Riset Unggulan Daerah Provinsi Jawa Tengah Tahun 2024

Semarang, 2024 – Rapat Pendahuluan (Desain Riset) Riset Unggulan Daerah Provinsi Jawa Tengah dengan dua tema utama: “Ekonomi Sirkular untuk Menumpu Ketahanan Pangan Berbasis Potensi Desa dengan Pertanian Terpadu” dan “Tata Kelola Pemerintahan yang Dinamis untuk Meningkatkan Pelayanan Publik” telah berlangsung dengan sukses di Ruang Rapat Prayogasala, BRIDa Provinsi Jawa Tengah.

Acara ini dibuka oleh Kepala Bidang Fasilitasi dan Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIDa Provinsi Jawa Tengah, yang menekankan pentingnya riset dalam mendukung pembangunan daerah.

Pemaparan desain riset disampaikan oleh Dr. Artiningsih, ST, M.Si secara langsung, dan Prof. Dr. Slamet Rosyadi, M.Si melalui sesi zoom. Sesi ini direview oleh Dr. Dra. Sri Yuwanti, MA, M.Pd dan dimoderatori oleh Septiana Devi.

Para peserta yang hadir terdiri dari peneliti BRIDa Provinsi Jawa Tengah dan OPD terkait. Acara ini bertujuan untuk menyamakan persepsi dan mengkoordinasikan langkah-langkah strategis dalam mengembangkan riset unggulan yang dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat Jawa Tengah.

Rapat ini diharapkan menghasilkan rekomendasi yang konstruktif untuk memajukan ekonomi dan tata kelola pemerintahan di Jawa Tengah melalui pendekatan riset yang inovatif dan terintegrasi.

Forum Koordinasi Infrastruktur Riset dan Inovasi di Wilayah Pengembangan Barlingmascakeb

Cilacap, 2024 – Forum Koordinasi Infrastruktur Riset dan Inovasi di Wilayah Pengembangan Barlingmascakeb sukses dilaksanakan di Ruang Jalabumi, Setda Kabupaten Cilacap. Dengan tema “Strategi Pengembangan Sektor Pertanian, Perikanan dan Perkebunan di Wilayah Selatan Jawa Tengah melalui Sinergi dan Kolaborasi Pemanfaatan Infrastruktur Riset dan Inovasi,” acara ini dibuka oleh Kabid SDM IPTEK dan Infrastruktur Risnov selaku Plh. Kepala BRIDA Prov. Jateng.

Forum ini menghadirkan narasumber dari Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Prov. Jateng dan Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Prov. Jateng. Diskusi dimoderatori oleh Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah Bappeda Cilacap, dan dihadiri oleh berbagai unsur dari OPD di Wilayah Pengembangan Barlingmascakeb, Jaringan Penelitian Kabupaten Cilacap, Perguruan Tinggi, perwakilan Desa Inovasi di Kabupaten Cilacap, serta masyarakat dari kalangan petani, nelayan, dan UMKM.

Acara ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan sektor pertanian, perikanan, dan perkebunan di wilayah selatan Jawa Tengah melalui sinergi dan kolaborasi pemanfaatan infrastruktur riset dan inovasi. Kegiatan ini diakhiri dengan sambutan penutupan serta arahan tindak lanjut dari Kepala BRIDA Provinsi Jawa Tengah, yang menekankan pentingnya kerjasama antar pihak untuk mencapai hasil yang optimal.

Forum ini diharapkan dapat menjadi landasan kuat bagi pengembangan sektor-sektor vital di wilayah tersebut, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui riset dan inovasi yang terintegrasi.

Forum Koordinasi Optimalisasi Kebun Raya dengan tema “Pendayagunaan dan Pengembangan HEROES PARK menjadi Kebun Raya Purworejo

Purworejo, 2024 – Forum Koordinasi Optimalisasi Kebun Raya dengan tema “Pendayagunaan dan Pengembangan HEROES PARK menjadi Kebun Raya Purworejo untuk Aktivitas Riset dan Inovasi yang Kolaboratif” sukses dilaksanakan di Pendopo Heroes Park Kabupaten Purworejo.

Kegiatan ini dibuka oleh Plh. Kepala BRIDA Provinsi Jawa Tengah dan menampilkan narasumber utama seperti Priyono S.Hut (Kepala UPT Kebun Raya Baturaden) dan Sri Palupi, SE, M.Si (Kabid Litbang Bappedalitbang Kab. Purworejo). Moderator acara, Irawan Rudi S.E. (Kepala UPT Heroes Park Kab. Purworejo), memandu diskusi yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk OPD Pemkab Purworejo, Universitas Muhammadiyah Purworejo, dan unsur komunitas lingkungan hidup setempat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menginventarisir dan merumuskan strategi pengembangan HEROES PARK menjadi kebun raya yang mampu mendukung aktivitas riset dan inovasi secara kolaboratif. Partisipasi aktif dari berbagai lembaga diharapkan dapat mempercepat terwujudnya visi kebun raya yang berfungsi tidak hanya sebagai ruang hijau, tetapi juga sebagai pusat ilmu pengetahuan dan inovasi.

Snapinsta.app_455150748_394032773698642_7211390008181281267_n_1080

RAKORTEK BRIDA “Manajemen Tata Kelola Kekayaan Intelektual dan Pemanfaatan Inovasi terbaik”

Jakarta, 7 Agustus 2024. BRIDA Provinsi Jawa Tengah kembali mencetak prestasi gemilang dengan meraih penghargaan dalam acara Rapat Koordinasi Teknis (RAKORTEK) BRIDA Tahun 2024 yang diselenggarakan di gedung BJ Habibie BRIN, Thamrin – Jakarta. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala BRIN, LT. Handoko, kepada BRIDA Jateng sebagai Provinsi dengan “Manajemen Tata Kelola Kekayaan Intelektual dan Pemanfaatan Inovasi Terbaik”.

Penghargaan ini diterima oleh Kepala Bidang Fasilitasi dan Pemanfaatan Riset dan Inovasi, yang mewakili Kepala BRIDA Provinsi Jawa Tengah. Pencapaian ini menandakan komitmen dan dedikasi BRIDA Jateng dalam mengelola kekayaan intelektual dan memanfaatkan inovasi untuk kemajuan daerah.

Selain meraih penghargaan, BRIDA Jateng juga berperan sebagai narasumber dalam sesi paparan dengan tema “Pengelolaan Manajemen Kekayaan Intelektual (KI)”. Dalam diskusi tersebut, BRIDA Jateng berbagi panggung dengan dua narasumber lainnya, yaitu BRIDA Kaltim dan BRIDA Prov. Sultra, untuk berbagi pengalaman dan best practice dalam pengelolaan KI.

Acara ini menjadi momentum penting bagi BRIDA Jateng untuk terus mendorong inovasi dan pengelolaan kekayaan intelektual yang lebih baik, serta menginspirasi provinsi lain untuk mengikuti jejak sukses yang telah dicapai.